0 item(s) - Rp 0
  • Kesaksian

Puisi‐puisi Rahmat Jabaril merupakan bentuk kesaksian dari waktu ke waktu berkaitan dengan pandangan hakikat hidupnya pada realitas peristiwa. Membaca puisi Jabaril, tidak hanya menawarkan aspek sejarah, namun memberikan makna pada sejarah yang menjadi potret bangsa Indonesia. [Ika Ismurdiyahwati] 

 

Kang Rahmat, sebagai pelaku tariqah dalam ungkapan religinya penuh dengan kelembutan dan adem. Dalam menghadapi persoalan, manusia hendaknya jangan lepas dari wirid atas Sang Gaib. Karena sesungguhnya pada akhirnya semua itu adalah kegaiban dan absurd. Manusia hanyalah pelaku dalam menapaki garis takdir yang juga gaib itu. Kang Rahmat adalah pelaku yang senyatanya dalam hiruk pikuk bebrayan kehidupan, bukan sekadar pengamat yang kemudian berorasi lewat puisi. [Sunu Catur Budiyono]

 

Bertemu dengan Rahmat Jabaril, seperti saya bertemu dengan suatu sosok yang membuka dan menguak ruang perbincangan bukan sekadar kesenian yang kenes di berbagai galeri dengan obrolan snobisme yang dipenuhi oleh kutipan teori. Di hadapannya, kita dibentangkan sejumlah kasus dan analisis tentang suatu kondisi yang kasat mata, yang membuka mata dan nurani kita, dan menyodorkan pertanyaan, hendak ke mana langkah kesenian kita ayunkan, menuju ke arah mana. Pada titik yang lain, Rahmat Jabaril juga memberikan sejenis solusi praktis bagi mereka yang berminat kepada masalah‐masalah sosial berkaitan dengan posisi dan fungsi kesenian. Sejumlah pengalaman yang menggumpal dari rentang perjalanan hidupnya melahirkan permenungan dan refleksi yang penuh makna, bobotnya kuat berkaitan dengan berbagai kasus yang diselaminya selama puluhan tahun sebagai seniman. Dia bukan intelektual sirkus yang lidahnya basah oleh keju dan mentega dari lapisan roti di suatu coffee shop. [Halim HD]

 

Write a review

Please login or register to review

Kesaksian

  • Penerbit : Ultimus
  • Cetakan : 1, Des 2021
  • Pengarang: Rahmat Jabaril
  • Halaman : xx, 134
  • Dimensi : 14.5 X 21.0 cm
  • ISBN : 978-623-97148-1-9
  • Availability: Habis
  • Rp 50,000


Related Products

Mengukir Sisa Hujan

Mengukir Sisa Hujan

Saya mengenal Soni Farid Maulana sejak dia masih S..

Rp 30,000

Terusir

Terusir

Kumpulan cerpen yang ditulis oleh Rahmat Jabaril i..

Rp 20,000

Sehampar Kabut

Sehampar Kabut

DALAM buku ini ada seratus judul sajak yang dituli..

Rp 23,500

Semua Telah Berubah, Tuan

Semua Telah Berubah, Tuan

DUNIA yang dihadapi penyair kini adalah dunia yang..

Rp 49,000

50% Merdeka

50% Merdeka

  Saya menemukan karakter seorang pemberontak yan..

Rp 30,000

Patah

Patah

Di tengah ruang-ruang yang makin tak gratis dan pu..

Rp 24,500

Anatomi Sunyi

Anatomi Sunyi

ANATOMI SUNYI merupakan kumpulan 50 puisi dan 10 k..

Rp 80,000

Baru 81

Baru 81

Buku kumpulan puisi ini terbit atas dorongan kawan..

Rp 65,000

Terlarang

Terlarang

PERSOALAN cinta adalah persoalan yang abstrak, tid..

Rp 75,000

Tags: puisi, Bandung, Rahmat Jabaril